Namun anehnya, ritual-ritual budaya itu justru masih tetap berkembang di daerah tersebut dengan berbagai alasan. Memang sudah menjadi kewajiban untuk meneruskan generasi leluhur, hanya saja terkadang cukup mengerikan jika dilihat langsung.
Tak usah banyak penjelasan lagi, ini ritual budaya penuh kontroversi yang masih tetap saja ada sampai saat ini. Jangan bergidik ya!
1. Praktek Kanibal - India
Suku Aghoris di India Utara adalah segelintir kaum Hindu yang masih mempraktekkan kanibalisme. Mereka bahkan memakan daging mayat manusia yang mengambang di sungai Gangga untuk mengejar keabadian. Bahkan Aghori minum dari wadah tengkorak manusia. Mereka percaya makan daging manusia bisa mencegah penuaan.
2. Bantai Hewan - India, Indonesia, Nepal
Ritual pembunuhan binatang sering dilakukan oleh kaum Hindu dengan alasan sebagai penghormatan terhadap dewa Hindu yang suci. Meskipun pembataian hewan tampak mengerikan, namun semua itu berdasar pada keteguhan keyakinan dan kepercayaan golongan yang memang harus dilestarikan.
3. Ritual Ashura - Muslim Syiah
Ritual Ashura berdarah ini adalah salah satu ritual budaya keagamaan Muslim Syiah di dunia untuk menandai kematian cucu Nabi Muhammad saw, Imam Hussein pada abad ke-7 lantaran perang di Kerbala. Bagaimana cara melakukannya? Para pria Syiah memukul kepala bocah laki-laki dengan belati dan menumpahkan darah. Muslim Syiah umumnya percaya bahwa setetes darah yang diberikan untuk Hussein bisa menyapu seratus dosa.
4. Ritual Suci Kelamin - Australia
Subincision adalah sebuah ritual tradisional yang dilakukan dengan memodifikasi bentuk alat kelamin pria di mana dibentuk celah uretra yang terbuka memanjang sehingga seakan menyayat alat kelamin itu menjadi dua bagian. Praktek ini dilakukan untuk tujuan kenikmatin seksual dan ritual kedewasaan.
5. Menarik Gigi - Australia
Ritual ini dilakukan dengan cara seorang pria berbaring terlentang dan menyandarkan kepalanya di pangkuan pria lain yang duduk. Lalu pria yang duduk mengisi mulut pria yang tidur dengan bulu-bulu untuk menyerap darah, mematikan rasa sakit, dan mencegah gigi tertelan. Kemudian yang terjadi? Sepotong kayu dengan ujung tombak tajam ditekan keras untuk menarik gigi. Pasti amat sangat sakit sekali, tapi dianggap sebagai tanda kedewasaan.
6. Mutilasi Kelamin Wanita - Afrika
Praktek ini pada dasarnya memotong bagian vagina perempuan untuk membuat penutup yang menyempit di bagian ujung lubang, sehingga hanya selebar jalur urin dan darah menstruasi. Seramnya, praktek ini dilakukan tanpa bius dan perawatan kebersihan dan bisa dilakukan di mana saja. Membayangkan saja cukup ngeri ya.
7. Meninggal di Atas Es - Eskimo
Salah satu ritual aneh kaum Eskimo adalah mereka membiarkan orang-orang berusia tua Eskimo pergi dari perkampungan dan dibiarkan sendiri di gunung-gunung es sampai akhirnya mati karena beku atau kelaparan. Hal itu dilakukan karena kaum Eskimo percaya bahwa dunia lain menanti mereka yang mati, cara itu dianggap anggun untuk meninggal.
8. Gelang Leher - Thailand, Suku di Afrika
Memakai cincin-cincin atau gelang di leher ini diyakini merupakan bentuk ideal keindahan perempuan. Di mana mereka percaya perempuan yang cantik dan sempurna memiliki bentuk leher yang panjang. Namun seramnya, semakin berat gelang leher yang dipakai, maka bisa membuat tulang belikat rusak.
9. Makan Abu Mayat - Venezuela, Brazil
Suku Yanomani percaya bahwa kematian timbul karena aksi dukun jahat yang mengirim setan untuk memakan jiwa seseorang. Karena itu, mayat di sana dengan cepat akan dibakar. Lalu para pria mengumpulkan sisa abu mayat dan menunggu untuk dimakan bersama seluruh penduduk desa setelah satu tahun lamanya agar orang-orang mati menemukan jalan ke surga.